Jakarta, Ketua Umum Ikatan Mahasiswa Pasca Sarjana Sulawesi Tenggara (IMP SULTRA) Jakarta Yamin mendukung langkah PJ Bupati Muna Barat (Mubar) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) untuk melaporkan pihak Unit Layanan Pengadaan (ULP) Muna Barat kepada pihak berwajib (Polisi) perihal server tidak tersedia dan link server ULP sulit diakses.
“Kami mendukung upaya Pj Bupati Bahri untuk menempuh jalur hukum melaporkan pihak ULP untuk membongkar dugaan kecurangan yang terjadi di ULP Mubar selama ini”, ujar Yamin di Jakarta, Senin, 27/06/2022.
Lebih lanjut Alumni Universitas Bung Karno Jakarta mengatakan dugaan praktek kecurangan, persekongkolan dengan modus rusaknya server dan server ULP tidak bisa diakses sudah berlangsung bertahun-tahun. Menurutnya dugaan kejahatan terstruktur, sistematis dan masif (TSM) yang terjadi di ULP Munar merupakan masalah serius yang mesti Pj Bupati Muna Barat selesaikan.
“Kami berharap Pj Bupati Muna Barat dapat menyelesaikan masalah yang terjadi di ULP agar lelang proyek bisa dilakukan secara terbuka dan transparan”, ucap mantan Ketum HMI Komisariat UBK.
Yamin mengapresiasi keseriusan dan komitmen Pj. Bupati Mubar Bahri yang ingin membangun Muna Barat. Salah satu langkah yang dilakukan yakni membereskan masalah yang terjadi di ULP Muna Barat.
“Keseriusan, komitmen dan terobosan Pj Bupati Muna Barat dalam melakukan perbaikan-perbaikan di Mubar ”, tutupnya.
Diketahui sebelumnya, Pj Bupati Mubar melakukan sidak ke bagian Unit Layanan Pengadaan (ULP) pada Senin, 27/6/2022. Saat sidak tersebut, Kabag ULP tak ada di tempat. Hanya terlihat sejumlah pegawai yang hadir. Bahri lalu mempertanyakan keberadaan server sistem Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) milik Pemda Mubar yang selalu eror saat diakses.