Malang, GagasanIndonesia- Kontestasi jelang Pilgub Jatim 2018 mendatang terus mengemuka. Sejumlah nam-nama bakal calon gubernur Jawa Timur mulai bermunculan. Selain Syaifullah Yusuf atau Gus Ipul, sejumlah nama lain yang siap bersaing ada nama Ketua DPRD Jatim Halim Iskandar (Gus Halim).
Lalu ada nama Khofifah Indar Parawansa yang kini menjabat Menteri Sosial. Kemudian Bupati Banyuwangi Azwar Anas, Walikota Surabaya Tri Rismaharini. Serta, Mantan Bupati Probolinggo dua periode Hasan Aminudin.
Menanggapi persaingan jelang Pilgub Jatim, Ketua Umum Himpunan Generasi Muda Madura (HIGEMURA) Muhlis Ali mengatakan, nama-nama bakal calon gubernur itu layak memimpin Jawa Timur.
“Saya rasa semua punya peluang yang sama. Namun menurut kami, Bu Khofifah adalah calon yang paling layak memimpin Jawa Timur ke depan,” ujarnya, Senin (13/2/2017) petang pada beritajatim.com.
Di mata Muhlis sapaan akrabnya, sosok Khofifah sudah tidak asing lagi bagi warga Jawa Timur. Selain pernah menjadi calon Gubernur Jatim selama dua kali pilkada, Khofifah sangat pantas jika kembali mencalonkan diri ataupun dicalonkan.
Kata Muhlis, track record Khofifah selama ini dikenal baik dan cemerlang. Kedekatan Khofifah dengan masyarakat di Jawa Timur adalah modal utama meraup suara jika dirinya maju dalam Pilgub Jatim 2018 mendatang.
“Kami memandang Bu Khofifah punya track record sangat baik. Dari seluruh calon nantinya, sosok beliau adalah figur yang tepat memimpin Jawa Timur,” papar Muhlis, Mantan Ketua DPP KNPI itu.
Ia membeberkan, ikut Pilgub Jatim dua kali adalah bekal yang positif untuk kembali masuk bursa pencalonan. Keberadaan Khofifah sebagai tokoh di organisasi Muslimat dan Fatayat, sudah pasti punya nilai tersendiri dalam meraih elektabilitas suara nantinya.
“Secara figur Bu Khofifah sangat layak menjadi Gubernur Jatim. Apalagi beliau sangat dekat dengan Fatayat dan Muslimat,” pungkasnya.
Source : beritajatim.Com